
TIMESINDONESIA, MALANG â Keputusan PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang menetapkan kalau kompetisi lanjutan Liga 1 2020 digelar tanpa penonton memang diterima dengan lapang dada oleh supporter. Namun mereka akan tetap mendukung meski dengan cara yang berbeda, seperti yang diungkapkan oleh supporter Arema FC, Aremania.
âSituasi ini kudu kita terima. Karena tidak cuma terjadi Indonesia, hampir dalam seluruh dunia. Meski tanpa penonton, sebagai supporter kita harus membantu. Pasti ada cara lain, selain menonton langsungâ ungkap Amin, tokoh Aremania asal Sukorejo, Pasuruan pada TIMES Indonesia pada Sabtu (11/7/2020).
Cuma saja menurut Amin, sepakbola diperkirakan akan kekurangan greget saat harus dilangsungkan tanpa penonton. Apalagi sebelumnya sepakbola Indonesia dikenal memiliki minat tinggi dalam hal mendatangkan supporter.
âHarus bagaimana lagi, yang nyata mungkin sepakbola akan kehilangan greget. Itu tidak bisa dihindari karena tanpa penonton sepakbola akan terlihat hambar. Tapi bagaimanapun ini harus kita terimaâ imbuh Amin.
LIB sungguh sudah memutuskan akan memulai menunaikan kompetisi Liga 1 2020 dengan akan dimulai pada 1 Oktober 2020 mendatang. Melalui surat dengan nomor 244/LIB-COR/VII/2020 yang disampaikan pada manajemen klub peserta Liga satu 2020 tersebut, mereka menyebut lanjutan kompetisi sebagai extraordinary competition. Segenap pertandingan akan digelar tanpa penonton. Hal tersebut merupakan keputusan yang diambil untuk mencegah penyebaran Covid-19 karena kerumunan penonton di dalam stadion.
Klub kebangaan Aremania, Arema FC berencana akan menggelar sesi latihan perdana pada minggu ketiga bulan Juli untuk menyambut kompetisi Perserikatan 1 2020 pada bulan Oktober mendatang. (*)
More Stories
Slot Online
Gunakan Odds dan Paylines untuk Meningkatkan Sistem Anda Menang di Mesin Slot On line
Tips Memastikan Anda Punya Pengalaman Mesin Slot Seluler yang Sukses